Setelah punya penghasilan, siapa sih yang gak mau lekas mapan. Awal-awal bekerja bolehlah beli barang-barang yang telah lama diinginkan. Tapi, batasi diri biar gak kebablasan. Terutama buat kamu yang ingin segera #MerdekaFinansial, gak kelilit utang, dan terpenting punya duit saat dibutuhkan.
Tapi, emang bisa ya, hidup mapan dengan gaji Rp 5 jutaan? Mengingat tingginya biaya kebutuhan sehari-hari, apalagi jika tinggal di ibu kota. Bisa-bisa, #MerdekaFinansial jadi tampak mustahil.
Eits, jangan salah. Buat jadi mapan bukan soal berapa banyak gaji yang kamu dapatkan tapi seberapa mahir kamu mengelola keuangan. Dengan pengelolaan gaji yang benar, cepat atau lambat berbagai tujuan finansial pun bisa tercapai.
Gaji Rp 5 jutaan bisa lekas mapan? Bisa dong! Berikut ini caranya.
1. Alokasi kebutuhan bulanan
Ada banyak metode pengaturan keuangan yang bisa dicoba. Mulai dari metode 50-20-30, 10-20-30-40, dan sebagainya. Metode-metode tersebut umumnya membagi penghasilan ke dalam pos-pos keuangan dengan persentase tertentu. Misalnya, metode 50-20-30 membagi gaji jadi 50 persen kebutuhan pokok, 20 persen dana hiburan, dan 30 persen dana tabungan dan investasi.
Cara ini bisa dilakukan jika porsi keuanganmu sesuai dengan pembagian persentase tersebut. Faktanya, kebutuhan wajib bisa lebih atau bahkan kurang. Untuk itu, hitunglah dulu semua kebutuhan tiap bulannya. Mulai dari bujet makan, transportasi, pulsa, hingga biaya tempat tinggal (jika masih menyewa).
Menurut perencana keuangan Eko Endarto, dana kebutuhan pokok idealnya gak lebih dari 40 persen penghasilan. Jika ternyata dana yang kamu miliki lebih dari itu, amatilah apa yang bisa dipangkas. Misalnya, biaya makan di luar bisa dipangkas dengan cara masak sendiri. Lebih hemat kan?
Dengan alokasi 40 persen dan gaji Rp 5 juta, artinya biaya kebutuhan hidup sebesar Rp 2 juta.
2. Tabungan dan investasi
Sebaiknya, sisihkan dana buat pos ini segera setelah kamu terima gaji. Jika ingin lebih konsisten, kamu bisa gunakan program tabungan rencana dengan fitur autodebet. Tabungan meliputi dana darurat, dana pensiun, dan tabungan untuk tujuan finansial lainnya.
Sementara investasi, kamu bisa mencoba reksadana, emas, hingga obligasi. Saat ini udah banyak produk investasi yang gak butuh modal besar. Bahkan mulai dari Rp 100 ribuan kamu udah bisa jadi investor.
Menurut Gempur Widansyah, Consumer Product Management Division Head Bank KEB Hana, alokasikan sekitar 30 persen buat dana tabungan dan investasi.
Dengan begitu, kamu perlu sisihkan Rp 1,5 juta buat pos ini. Misalnya, Rp 300 ribu dana darurat, Rp 300 ribu dana pensiun, Rp 500 ribu investasi, sisanya untuk tabungan lain seperti dana travelling.
3. Dana rekreasi dan lain-lain
Mengatur keuangan dengan ketat bukan berarti gak boleh senang-senang. Udah capek-capek kerja dari Senin ke Jumat, kamu tentu mau nikmati hasilnya juga kan? Dari pembagian di atas, kamu masih punya jatah 30 persen dari penghasilan nih.
Alokasikan sekitar 20 persen atau sebesar Rp 1 juta untuk dana rekreasi alias hiburan. Dana ini bisa kamu gunakan buat nongkrong kala weekend atau belanja baju baru.
Sisanya masih ada 10 persen atau sebesar Rp 500 ribu yang bisa digunakan buat kebutuhan lainnya seperti sedekah, asuransi, atau kebutuhan tak terduga lainnya.
Pastikan untuk tidak melebihi porsi dana rekreasi di atas. Untuk kebutuhan konsumtif, sangat tidak disarankan buat berutang. Oleh sebab itu, jika memiliki keinginan melebihi porsi tersebut kayak jalan-jalan ke luar kota atau beli jam tangan baru, upayakan untuk menabung. Kamu juga bisa mencari penghasilan tambahan agar alokasi dana lain tidak perlu diganggu-gugat.
Dengan cara di atas kamu pasti gak akan bokek di akhir bulan tapi tetap punya tabungan, bahkan bisa berinvestasi. Meski saat ini nominalnya terlihat gak seberapa, jika konsisten dana ini bisa jadi bekal #MerdekaFinansial di masa depan. Gak percaya? Monggo dicoba dulu.
Buat kamu yang mau dapat Smartphone Samsung A6+ dan 20 Voucher Sodexo, yuk ikutan kontes #MerdekaFinansial MoneySmart.id di tautan berikut ini: bit.ly/Merdeka_Finansial
0 Response to "Cara Cepat Mapan dengan Gaji Rp 5 Juta, Cuma Butuh 3 Langkah"
Post a Comment